"Usaha berkedok investasi trading ini logikanya tidak mungkin bisa jalan tanpa ada orang besar yang memodali sejak awal. Apalagi sejak awal Indra dan Doni tidak punya modal hingga triliunan," kata Ketua DPP Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/3).
Ia berpandangan, dalang di balik kejahatan Indra Kenz dan Doni Salmanan sangat berbahaya. Dalang tersebut mengetahui jagad media sosial yang menjadi sarana untuk market mereka.
"Tutup satu situs/akun, namun tumbuh seribu yang lain (jika dalang tidak diringkus)," ujarnya.
Di sisi lain, ia mengapresiasi kerja Polri yang telah menangkap Indra dan Doni Salamanan serta menyita harta bendanya.
"Semoga dengan hukuman berat, mereka berdua ini akhirnya berani ungkap siapa dalang besar itu. Bisa saja orang luar, sangat mungkin juga dalang besarnya ada di tanah air. Dalang besar ini harus bisa diseret ke meja hijau," tutup Didi Irawadi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.