Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bank Dunia Apresiasi KPK Atas Inisiatif Lakukan Survei Integritas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Kamis, 23 Desember 2021, 16:57 WIB
Bank Dunia Apresiasi KPK Atas Inisiatif Lakukan Survei Integritas
Acting Country Director World Bank Indonesia-Timor Leste, Iwan Gunawan saat menjadi Keynote Speech di acara Launching Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) 2021/Repro
rmol news logo Bank Dunia atau World Bank menyampaikan apresiasi atas inisiatif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menyelenggarakan Survei Penilaian Integritas (SPI) untuk meningkatkan upaya-upaya pemberantasan dan pencegahan korupsi di Indonesia.

Hal itu disampaikan langsung oleh Acting Country Director World Bank Indonesia-Timor Leste, Iwan Gunawan saat menjadi Keynote Speech di acara Launching Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) 2021 "Mengukur Tingkat Korupsi di Indonesia" yang diselenggarakan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Kamis sore (23/12).

Iwan mengatakan, dalam melaksanakan misi, Bank Dunia menemukan bahwa korupsi merupakan salah satu tantangan yang paling besar. Terutama bagi 40 persen penduduk termiskin di negara-negara berkembang.

"Korupsi yang tidak ditangani secara sistemik, itu dari waktu ke waktu juga akan mengikis kepercayaan masyarakat kepada lembaga-lembaga pemerintahnya, lembaga publik. Kemudian juga menghambat investasi dari kalangan dunia usaha, yang pada dasarnya nanti berdampak negatif terhadap pertumbuhan dan tentunya penciptaan lapangan kerja," ujar Iwan seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Kamis sore (23/12).

Terkait inisiatif KPK melakukan SPI di 2021 ini, Iwan menilai bahwa pencegahan korupsi termasuk melalui penguatan integritas dari lembaga publik yang dicapai melalui SPI merupakan kunci dalam keseluruhan upaya pemberantasan korupsi, sekaligus melengkapi upaya penegakan hukum.

"Hal ini karena memang pencegahan ini dapat menghindari hilangnya sumber daya, maupun terganggunya pelayanan. Karena korupsi bisa dicegah sebelum terjadi. Kalau sudah terjadi biasanya dampaknya terjadi kemudian penegak hukum berusaha untuk melakukan asset recovery misalkan. Namun demikian, dampak itu sudah kepalang terjadi. Jadi pencegahan ini merupakan bagian yang sangat penting," jelas Iwan.

Bank Dunia pun memberikan apresiasi kepada KPK atas inisiatif melakukan SPI lantaran integritas kelembagaan pemerintah sangat penting.

"Mengingat pentingnya integritas kelembagaan dalam pencegahan korupsi, kami sangat mengapresiasi inisiatif KPK dalam melakukan survei penilaian integritas dan juga meluncurkan laporan SPI tahun 2021 ini," kata Iwan.

SPI kata Iwan, merupakan alat yang sangat penting untuk Indonesia bisa melakukan upaya penguatan sistem dengan melihat kepada angka-angka yang diperoleh, dan juga dengan melihat perbedaan-perbedaan yang ditemui dari berbagai hasil penilaian di berbagai tempat.

"Dengan adanya ukuran di berbagai dimensi itu, maka setiap pelaku pelayanan publik bisa dilihat, tingkat kelemahannya di mana, kemudian upaya untuk meningkatkan dan memperbaiki secara sistematis dari masalah itu bisa dilakukan dengan tepat," pungkas Iwan.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA