Demikian antara lain disampaikan pakar hukum pidana Prof Romli Atmasasmita kepada
, Senin (20/9).
"Harapan saya agar kasus ini tidak dipolitisasi apalagi dikaitkan dengan kinerja pemerintah," kata Prof Romli.
Menurut guru besar hukum pidana Universitas Padjajaran ini, sudah jadi kebiasaan dan banyak terjadi bahwa persoalan hukum selalu dikaitkan dengan tekanan-tekanan politik.
"Ketika yang terlibat kaum milenial termasuk mereka yang mengaku oposan. Ketika mereka menjadi pelaku kejahatan berbeda sikap justru tidak masuk akal sehat alias dungu. Mereka menyalahkan yang memiliki hak hukum. Jika dibiarkan masalah hukum tanpa solusi hukum yang objektif sama saja dengan memelihara kedunguan hukum," sindir Prof Romli.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: