Hal itu disampaikan Rohidin usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin sore (18/1). Pantauan
Kantor Berita Politik RMOL, Rohidin keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 17.40 WIB setelah diperiksa sejak pukul 10.00 WIB.
"Oh tidak sama sekali (menunjuk dan rekanan dengan proyek ekspor benur). Kita terkait dengan bagaimana kewenangan perizinan dan proses," ujar Rohidin.
Rohidin mengklaim tidak mempunyai kaitan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Ia juga membantah menerima uang dari PT Dua Putra Perkasa (DPP) untuk mengeluarkan izin ekspor benur yang telah menyeret Edhy Prabowo saat menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan.
"Oh enggak ada," katanya.
Saat disinggung mengenai perkenalannya dengan Edhy Prabowo, Rohidin diam dan masuk ke dalam mobilnya seraya menutup pintu dengan kencang.
Sementara itu, saksi lainnya yang datang bersama Rohidin adalah Bupati Kaur, Gusril Pausi. Hingga kini, Gusril masih menjalani pemeriksaan sejak pukul 10.00 WIB tadi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: