Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

KPK Panggil 5 Saksi Untuk Tersangka Ismunandar, Semuanya Digarap Di Mapolres Samarinda

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Rabu, 29 Juli 2020, 10:59 WIB
KPK Panggil 5 Saksi Untuk Tersangka Ismunandar, Semuanya Digarap Di Mapolres Samarinda
Ismunandar dan Encek Unguria/Net
rmol news logo Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil lima orang saksi untuk diperiksa dalam perkara dugaan suap infrastruktur di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) 2019-2020.

Saksi yang dipanggil adalah Irwansyah selaku swasta, Murjani selaku staf BPKAD, Herianto Dawang selaku staf CV Bulanta, Sesthy Saring Bumbungan selaku Direktur CV Bulanta, dan Munzir selaku Staf Disdik Kabupaten Kutim.

"Para saksi kami panggil untuk dimintai keterangan untuk tersangka ISM (Ismunandar). Para saksi kami agendakan diperiksa di Mapolres Samarinda," kata Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (29/7).

Sebelumnya, penyidik KPK juga memanggil adik dari Bupati Kutim Ismunandar bernama Sri Wahyuni. Sri Wahyuni penuhi panggilan penyidik pada Selasa kemarin (28/7).

Dalam perkara ini, KPK menetapkan tujuh orang sebagai tersangka. Diantaranya, Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar (ISM), Encek Unguria R (EU) selaku istri Ismunandar dan juga sebagai Ketua DPRD Kutai Timur.

Selanjutnya, Musyaffa (MUS) selaku Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kutai Timur, Suriansyah (SUR) selaku kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan Aswandini (ASW) selaku Kepada Dinas PU Kutai Timur, serta Aditya Maharani (AM) selaku kontraktor dan Deky Aryanto (DA) selaku rekanan.

Ketujuh tersangka tersebut ditahan setelah KPK melakukan kegiatan operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta, Samarinda dan Kutim pada Kamis (3/7).

Dari hasil tangkap tangan ini, KPK mengamankan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 170 juta, beberapa buku tabungan dengan total saldo Rp 4,8 miliar dan sertifikat deposito sebesar Rp 1,2 miliar. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA