Pegawai Dan Mantan Pegawai Pertamina Dipanggil KPK Dalam Kasus Suap Petral

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>

LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Senin, 02 Desember 2019, 13:42 WIB

Pegawai Dan Mantan Pegawai Pertamina Dipanggil KPK Dalam Kasus Suap Petral

KPK terus dalami kaus suap di Petral/RMOL

Kasus suap perdagangan minyak mentah dan produk kilang di Pertamina Energy Trading Ltd (Petral) membawa pegawai dan mantan pegawai untuk menjalani pemeriksaaan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

BERITA TERKAIT:

Keempat saksi yang akan diperiksa hari ini Senin (2/12) ialah Manager Project Management Office-Shared Service Center PT Pertamina, Dody Setiawan; mantan Light Distillate-Operation Officer Pertamina Energy Services Pte Ltd, Indrio Purnomo.

Selanjutnya, mantan Claim Officer Pertamina Energy Services Pte Ltd, Mardianysah dan mantan Manager Risk Analyst Management & Governance ISC PT Pertamina, Khairul Rahmat Tanjung.

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka BI (mantan Direktur Utama Petral, Bambang Irianto)," kata Jurubicara KPK, Febri Diansyah kepada wartawan, Senin (2/12).

Dalam kasus ini, Bambang Irianto yang juga mantan Managing Director Pertamina Energy Services Pte Ltd (PES) telah ditetapkan sebagai tersangka lantaran diduga menerima suap sebesar 2,9 juta dolar AS dalam kasus suap perdagangan minyak mentah dan produk kilang di PES.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.