Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Geruduk KPK, GPPB Desak Penangkapan Tersangka BLBI Sjamsul Nursalim

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Jumat, 29 November 2019, 14:02 WIB
Geruduk KPK, GPPB Desak Penangkapan Tersangka BLBI Sjamsul Nursalim
Gerakan Pemuda Pembaharu Bangsa (GPPB) desak KPK tangkap Sjamsul Nursalim/RMOL
rmol news logo Status DPO sekaligus tersangka yang disandang Sjamsul Nursalim membuat publik gerah. Terlebih, sejak menjadi DPO pada Agustus 2019, Sjamsul seolah sulit dikejar pihak berwajib. Termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Proses hukum Sjamsul yang terbilang lambat ini membuat puluhan massa dari Pengurus Pusat Gerakan Pemuda Pembaharu Bangsa (GPPB) mendesak KPK untuk segera menangkap tersangka kasus Surat Keterangan Lunas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (SKL BLBI), Sjamsul Nursalim.

Mereka mendatangi gedung Merah Putih KPK untuk menyuarakan pendapat dalam kasus yang menjerat Sjamsul, Jumat (29/11).
 
Koordinator Lapangan (Korlap) GPPB, Syahroni mengatakan, KPK harus segera mengambil langkah konkret untuk menuntaskan skandal yang dilakukan pemegang saham pengendali Bank Dagang Negara Indonesia (BDNI) itu.

Langkah konkret yang dimaksud ialah tidak hanya menetapkan Sjamsul sebagai tersangka, tapi juga menjeratnya dengan pasal Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Karena, kata Syahroni, uang negara yang diambil Sjamsul dipastikan mengalir ke beberapa perusahaan miliknya.
 
“Kami mendorong KPK dan pihak-pihak yang berwenang agar menetapkan status Sjamsul Nursalim ke Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), bukan hanya sekadar tersangka saja,” ucap Syahroni, Jumat (29/11).
 
Massa GPPB juga mengajak seluruh masyarakat memboikot produk-produk perusahaan milik Sjamsul Nursalim.
 
“GPPB mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk memboikot produk yang beredar dibawah bendera PT Mitra Adiperkasa (MAP)," terangnya.

Tak hanya itu, Syahroni juga meminta KPK membongkar seluruh pihak yang terlibat skandal BLBI.
 
“GPPB meminta KPK untuk membongkar semua nama yang tersandung dalam kasus korupsi BLBI, karena ini menyangkut kerugian negara yang cukup besar,” pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA