Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Penipuan Rekrutmen, Garuda Indonesia Seret Pilot Palsu Ke Polisi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Selasa, 19 November 2019, 01:52 WIB
Penipuan Rekrutmen, Garuda Indonesia Seret Pilot Palsu Ke Polisi
Garuda Indonesia/Net
rmol news logo Seorang pelaku penipuan yang mengaku sebagai pilot Garuda Indonesia diamankan pihak berwajib. Pelaku yang diketahui berinisial AMA dan berjenis kelamin laki-laki ini diamankan oleh petugas security Garuda Indonesia dan langsung dibawa ke polisi.

Tak hanya pelaku, aparat kepolisian juga turut mengamankan barang bukti berupa ID card pilot palsu serta seragam pilot yang dibeli dari pasar bebas.

Bermodal kartu identitas palsu, pelaku melakukan penipuan kepada para calon pilot untuk dibantu bekerja di Garuda Indonesia. Pelaku juga kerap mengklaim mengenal sejumlah pejabat Garuda kepada para korbannya.

“Garuda Indonesia akan terus memantau dan bekerja sama dengan aparat penegak hukum terkait dengan proses hukum yang sedang berlangsung,” ucap VP Corporate Secretary Garuda Indonesia, M. Ikhsan Rosan melalui siaran persnya, Senin (18/11).

Pihaknya menyampaikan, selama ini Garuda Indonesia tidak pernah memungut biaya apapun selama proses rekrutmen berlangsung.

“Seluruh biaya transportasi dan akomodasi selama proses rekrutmen ditanggung oleh pihak peserta masing-masing,” ucapnya.

Di sisi lain, ia menerangkan bahwa informasi mengenai kegiatan rekrutmen akan disampaikan hanya melalui website karier resmi Garuda Indonesia atau melalui media sosial resmi Garuda Indonesia.

Bagi kandidat karyawan yang memenuhi syarat untuk maju ke tahapan berikutnya akan diinformasikan lebih lanjut melalui e-mail resmi rekrutmen Garuda Indonesia, yaitu [email protected] untuk rekrutmen pegawai darat, [email protected] untuk rekrutmen awak kabin, dan [email protected] atau [email protected] untuk rekrutmen penerbang.

“Garuda Indonesia tidak bertanggung jawab atas segala kerugian yang dialami oleh para peserta rekrutmen terkait dugaan upaya penipuan yang dilakukan dalam proses rekrutmen dan seleksi,” tambahnya.

Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati jika menemukan informasi rekrutmen palsu yang mengatasnamakan Garuda Indonesia.

“Segala hal yang terkait dengan rekrutmen dan seleksi penerimaan pegawai Garuda Indonesia yang tidak sesuai dengan informasi yang disampaikan di atas dapat dilaporkan kepada Garuda Indonesia di nomor telepon (021) 2560-1042, (021) 2560-1038 atau e-mail ke [email protected],” tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA