"Saya setiap hari selama pelayanan selalu keliling mengawasi mulai dari depan, kantin dan juga di lokasi cek fisik," kata Reza, Senin (8/4).
Upaya tersebut dilakukan guna menutup ruang gerak calo yang mencoreng nama institusi Polri. Bahkan pihaknya juga memperketat masyarakat yang hendak masuk ke dalam gedung Samsat Jakarta Barat.
"Kalau ada masyarakat yang tidak punya kepentingan di sini, artinya hanya mengantar saja, maka kami tidak izinkan masuk (dan harus) menunggu di luar," jelasnya.
Reza menegaskan, dirinya memenagang teguh Program Kerja Kapolri Jenderal Tito Karnavian tentang polisi yang profesional, modern dan terpercaya.
"Kami ingin masyarakat percaya kepada kami kalau pelayanan kami bebas pungli dan praktik percaloan. Kalau ada calo, kami akan tangkap dan proses," demikian Reza.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: