Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

AJI Jakarta Desak Polisi Tangkap Pelaku Intimidasi Wartawan Saat Munajat 212

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 22 Februari 2019, 11:53 WIB
rmol news logo Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta mengecam keras intimidasi yang dialami wartawan saat bertugas meliput acara Munajat 212 di Monas, Jakarta, semalam (Kamis, 21/2).

Pelaku tindak intimidasi diduga lebih dari satu orang beratribut Front Pembela Islam atau FPI.

"Mengecam keras tindakan intimidasi dan kekerasan yang dilakukan massa FPI terhadap para jurnalis yang sedang liputan Munajat 212," tegas Ketua AJI Jakarta, Asnil Bambani Amri melalui keterangan tertulis, Jumat (22/2).

Karena itu, AJI Jakarta mendesak aparat kepolisian untuk segera menangkap para pelaku dan diadili di pengadilan hingga mendapatkan hukuman seberat-beratnya agar ada efek jera.

"Sehingga kasus serupa tak terulang di masa mendatang," tegasnya.

Asnil juga mengingatkan kasus-kasus kekerasan sebelumnya yang dialami wartawan, hingga kini belum ada yang sampai pengadilan.

Berawal ketika belasan wartawan dari berbagai media berkumpul di sekitar pintu masuk VIP, dekat panggung acara. Mereka menanti sejumlah narasumber yang datang untuk diwawancarai.

Tiba-tiba di tengah selawatan sekitar pukul 21.00 WIB, terjadi keributan. Massa terlihat mengamankan orang. Saat itu, beredar kabar ada copet tertangkap.

Para wartawan yang berkumpul langsung mendekati lokasi kejadian. Beberapa di antaranya merekam, termasuk kamerawan CNN Indonesia TV.  Namun sekelompok orang beratribut FPI memaksa mereka untuk segera menghapus rekaman video yang diambil.

Saat kejadian itu, salah seorang wartawan bahkan sempat dicekik dan dipukuli. [wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA