Politikus Partai Demokrat itu menjawab pertanyaan wartawan usai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama kurang lebih dua jam.
"Enggak tahu, benar-benar enggak tahu," ujar Marzuki di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (26/6).
Bahkan, Marzuki mengatakan tidak ada kaitan antara urusan partai dan jabatannya sebagai Ketua DPR RI waktu itu. Selaku Ketua DPR, ia tidak mungkin mengetahui semua yang terjadi di DPR saat itu.
“Saya enggak tahu urusan Demokrat, saya Ketua DPR. Saya diminta keterangan sebagai Ketua DPR. Ketua DPR itu dianggap tahu semua, padahal enggak tahu kan? Tidak semua tahu kan Ketua DPR? Ya, ini risiko jabatan ya,†ucap Marzuki.
Politisi Partai Demokrat lainnya, Nurhayati Ali Assegaf, masih belum keluar dari Gedung KPK ketika Marzuki memberikan keterangan.
KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan anggota DPR RI, Djamal Aziz Attamimi; eks anggota DPR, Taufiq Effendi; dan pihak wiraswasta bernama Alexandar Wunaryo.
[ald]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: