Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Skenario Terburuk Al-Khaththath Cs Duduki Gedung DPR, Terobos Pintu Belakang

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Senin, 03 April 2017, 18:55 WIB
Skenario Terburuk Al-Khaththath Cs Duduki Gedung DPR, Terobos Pintu Belakang
Ilustrasi/Net
rmol news logo Pertemuan yang diadakan para tersangka kasus pemufakatan makar, ditengarai akan bertindak anarkis. Indikasi tersebut diketahui dari hasil pemeriksaan sementara penyidik terhadap para tersangka.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

"Ada beberapa jalan yang dilewati. Ada juga caranya untuk menabrakan kendaraan truk di pagar belakang DPR," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono kepada wartawan, Senin (3/4).

Selain itu, menurut Argo para tersangka juga akan memaksimalkan sejumlah jalur masuk komplek DPR yang berpotensi diterobos massa. Termasuk lewat gorong-gorong.

"Ada juga tujuh pintu dari hasil rapat itu. Gorong-gorong, jalan setapak, dan lainnya. Jadi dengan asumsi bahwa kalau semua massa sudah masuk ke gedung DPR, akan kesulitan didorong keluar. Ini juga ada pemufakatan dan niat," paparnya.

Seperti diketahui, para tersangka kasus pemufakatan makar aksi 313, diduga merencanakan menduduki gedung DPR RI.

Pembahasan tersebut dibahas dalam pertemuan secara terperinci di dua lokasi. Yaitu, Kalibata, Jakarta Selatan dan Menteng, Jakarta Pusat.

Namun, polisi mengamankan lima tersangka beberapa jam sebelum aksi terlaksana. Mereka yang diamankan, antara lain, Sekjen FUI Muhammad Al Khaththath, Wakil Koordinator aksi 313, Irwansyah dan kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Zainuddin Arsyad. Serta Panglima Forum Syuhada Indonesia (FSI) Diko Nugraha, dan anggota FSI, Andry.

Hingga saat ini, kelima tersangka masih diamankan sebagai tahanan penyidik selama 20 hari ke depan.[wid]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA